Mengupas Framework Service Class DICOM

Donni Maulana Sipa
3 min read1 day ago

--

Setelah mempelajari Model Komunikasi DICOM, kita sekarang melangkah lebih dalam ke bagian yang membuat setiap interaksi antar perangkat medis bekerja — DICOM Service Class Specifications. Inilah komponen penting yang memungkinkan perangkat seperti MRI, CT, dan PACS/MIMPS tidak hanya bertukar data tetapi juga melakukan tindakan yang ditentukan dalam standar DICOM.

English version of this article available here!

Photo by Shubham Dhage on Unsplash

Peran SCU dan SCP dalam DICOM

Dalam DICOM, SCU (Service Class User) dan SCP (Service Class Provider) adalah dua peran penting yang menentukan siapa yang meminta dan siapa yang menyediakan layanan dalam proses komunikasi.

  • SCU (Service Class User): Bertindak sebagai klien yang memulai permintaan layanan, misalnya, sebuah modalitas (seperti MRI) yang meminta sistem PACS/MIMPS untuk menyimpan gambar yang baru saja diambil.
  • SCP (Service Class Provider): Bertindak sebagai server yang menerima permintaan dan menyediakan layanan yang diminta, misalnya, sistem PACS/MIMPS yang menyimpan atau memproses gambar yang dikirim oleh SCU.

Dalam Service Class Specification, setiap SOP Class menentukan apakah perangkat harus berperan sebagai SCU, SCP, atau keduanya. Misalnya, dalam SOP Class untuk penyimpanan gambar (C-STORE), perangkat yang mengirim gambar bertindak sebagai SCU, sementara perangkat yang menyimpannya berperan sebagai SCP.

Protokol DICOM

Berikut adalah beberapa contoh SOP Classes dalam DICOM yang terkait dengan komunikasi dan penyimpanan:

  • C-STORE: Perintah ini digunakan untuk mengirim dan menyimpan gambar medis. SCU mengirimkan gambar ke SCP untuk disimpan.
  • C-FIND: Perintah untuk mencari data dalam database, seperti mencari informasi pasien di PACS/MIMPS.
  • C-GET dan C-MOVE: Digunakan untuk mengambil atau memindahkan data dari satu tempat ke tempat lain. C-GET memuat data ke SCU, sedangkan C-MOVE memindahkannya ke SCP lain.
  • C-ECHO: Perintah ini digunakan untuk melakukan “ping” antara perangkat, memastikan bahwa komunikasi jaringan berfungsi dengan baik. Ini adalah cara untuk memverifikasi konektivitas antara perangkat DICOM.

Setiap SOP Class memiliki tujuan dan fungsi spesifik yang menggerakkan alur kerja medis digital.

Operasi Ternormalisasi DICOM

Selain operasi standar, DICOM juga mendukung Normalised Operations yang memungkinkan interaksi yang lebih kompleks. Operasi ini bekerja pada objek non-gambar seperti laporan atau informasi pasien.

  • N-CREATE: Digunakan untuk membuat instance baru dari objek DICOM, seperti menciptakan laporan baru.
  • N-GET: Meminta dan mengambil informasi spesifik dari objek DICOM yang ada.
  • N-SET: Mengubah atau memperbarui informasi yang ada pada objek DICOM, seperti memperbarui data pasien.
  • N-ACTION: Menginstruksikan SCP untuk melakukan tindakan tertentu pada objek, misalnya memproses laporan yang sudah ada.
  • N-DELETE: Menghapus objek DICOM yang ada dari database.
  • N-EVENT-REPORT: Memberikan laporan kejadian atau status dari suatu objek DICOM kepada SCU, misalnya status suatu prosedur yang sedang berlangsung.

Kesesuaian dan SOP Classes

DICOM memfasilitasi interoperabilitas dengan memungkinkan perangkat medis untuk menyatakan kesesuaiannya dengan SOP Classes. Ini penting untuk memastikan bahwa perangkat dari vendor yang berbeda tetap dapat berkomunikasi dan bertukar data dengan lancar.

Untuk media pertukaran (offline), perangkat dapat berperan sebagai:

  • File Set Creator (FSC): Membuat dan menulis ke media penyimpanan seperti CD atau USB.
  • File Set Reader (FSR): Membaca data dari media tersebut.
  • File Set Updater (FSU): Memperbarui data pada media penyimpanan.

Kesimpulan dan Langkah Selanjutnya

Dengan memahami Service Class Specifications, kita bisa melihat bagaimana komunikasi yang diatur oleh model DICOM diterjemahkan menjadi tindakan seperti mengirim, menyimpan, dan memproses gambar medis. Setelah memahami ini, kita akan melanjutkan ke materi yang lebih mendalam tentang DICOMweb, yaitu implementasi DICOM dalam layanan web modern yang semakin relevan dengan kemajuan teknologi cloud.

Terima kasih telah membaca sampai akhir. Apa pendapatmu tentang artikel ini? Berikan masukan terbaik melalui komentar dibawah ini.

Kunjungi artikel lainnya yang tidak kalah menarik ada di sini!

--

--